Berwudhu dan Mandi Besar

Berwudhu dan Mandi besar merupakan  cara mensucikan atau menghilangkan hadast kecil dan besar, wudhu dan mandi besar adalah faktor penting dalam ibadah kita kepada Tuhan Yang Maha Esa Seperti Sholat, membaca Al - Qur’an,  cara agar sholat kita diterima oleh Allah salah satunya kita harus suci dari hadast kecil dan besar dan oleh karena itu dalam berwudhu atau mandi besar ada ketentuan – ketentuan dan tata cara yang telah di tentukan oleh syariat agama, kita harus mengerti apa sajakah itu agar wudhu dan mandi besar kita bisa dikatakan Sah,  karena ini penting kalau bersucipun kita sudah tidak sah bagaimana bisa sholat kita diterima oleh allah, kalau sudah tidak di terima kita sama saja bermaksiat kepadanya dan tau sendiri hukumanya apa “NERAKA”, dan langsung saja disini saya akan menjelaskan apa saja hal-hal yang ada di dalam wudhu dan mandi besar :

Wudhu
Syarat- syarat sahnya wudhu  ada 8 :
  1. Islam, orang kafir wudhu tidak sah
  2. Tamyiz (Mengerti)
  3. Suci dari haid dan nifas (diharmakan untuk kedua orang ini berwudhu sampai haid dan nifasnya berhenti)
  4. Sucinya anggota badan dari sesuatu yang bisa mencegah sampainya air ke kulit seperti : cat, dsj
  5. Sucinya anggota badan dari perkara yang bisa merubah air seperti tinta, pewarna dsj
  6. Mengerti dengan kefardhuanya wudhu
  7. Tidak meyakini yang fardhu di anggap sunnah.
  8. Air yang suci mensucikan
Untuk orang yang Terus-terusan berhadast (beser) dan orang yang istihadoh di tambah 2 syarat:
  • Terus-terusan, biasanya kan kalo orang Beser dan istihadoh itu sedikit-sedikit kencing, sedikit-sedikit mengeluarkan darah dari farjinya, nah itu di sumbat dulu dan setelah itu harus langsung berwudhu.
  • Masuknya waktu sholat, jadi wudhunya orang yang seperti ini harus masuk waktu dulu misalnya mau wudhu untuk sholat dhuhur dia harus menunggu hingga masuknya waktu dhuhur, beda dengan orang yang normal dia bisa wudhu kapan saja..
Jadi simpelnya begini, untuk orang yang seperti atas semuanya harus dilakukan dengan terus menerus tanpa ada pemisah  DI SUMBAT AGAR TIDAK MENETES,  LANGSUNG WUDHU DAN LANGSUNG SHOLAT. Kalau tidak begitu maka sholat dan wudhunya tidak sah.
Fardhu-fardhunya wudhu (wajib dilakukan) :
  1. Niat (bersamaan dengan membasuh wajah)
  2. Membasuh wajah
  3. Membasuh kedua tangan serta siku
  4. Mengusap sebagian kepala (rambut)
  5. Membasug kedua kaki beserta mata kaki
  6. Tertib (berurutan)
Sunnah – sunnahnya berwudhu :
  1. Bersiwak sebelum wudhu
  2. Membaca bismillah sebelum wudhu
  3. Melafadzkan niat
  4. Membasuh kedua telapak tangan
  5. Berkumur
  6. Istinsyaq (memasukkkan air kedalam hidung dan mengeuarkanya lagi)
  7. Mengusap seluruh kepala
  8. Membasuh kedua telinga
  9. Menyela-nyelai kedua jari
  10. Mendahulakan anggota wudhu yang kanan dari pada yang kiri
  11. Membaca doa setelah wudhu, dan masih banyak lagi…… !!!! :D
Perkara- Perkara yang membatalakan wudhu :
  1. Keluarnya sesuatu dari jalan depan atau jalan belakang
  2. Hilangnya akal seperti pingsan, mabuk. Tidur kecuali tidur dengan duduk .
  3. Bertemunya 2 kulit wanita dan perempuan, simpelnua menyentuh Lain Jenis yang dewasa dan bukan muhrim.
  4. Menyentuh kemaluan anak adam dan maaf lubang pantat dengan telapak tangan.
  5. Murtad.
Mandi Besar
Perkara yang menyebabkan mandi besar ada 6 :
  1. Maaf, Masuknya Khasafah kedalam farji (Bersetubuh)
  2. Keluarnya mani baik disengaja atau tidak
  3. Suci Dari Haid
  4. Suci Dari Nifas
  5. Melahirkan
  6. Mati (dimandikan)
Fardhunya-fardhunya wudhu (wajib dilakukan):
  1. Niat
  2. Meratakan air ke badan.
Sunnah- Sunahnya Mandi Besar :
  1. Memulai dengan Bismillah.
  2. Membersihkan kotoran yang mungkin ada di badan.
  3. Kemudian wudhu seperti wudhu untuk sholat.
  4. Mendahulukan anggota badan yang kanan baru yang kiri.
  5. Memperhatikan lipatan-lipatan pada tubuh untuk memastikan kalau terkena air
  6. Membersihkan bekasnya darah haid (wanita) dan di anjurkan dengan minyak misik faidahnya untuk mempercepak kehamilan maka jika tidak ada cukup dengan air saja.
Dan Di sunnahkan untuk mandi bagi setiap muslim diwaktu-waktu berikut ini :
  • Di hari jum’at
  • Di 2 hari raya (idul fitri dan idul adha)
  • Di 2 gerhana (matahari dan bulan)
  • Saat mau sholat istsiqo’ (sholat minta hujan)
  • Setelah memandikan mayyit
  • Dan orang gila setelah dia sadar dari gilanya
  • Ketika hendak ihrom (untuk orang haji dan umroh)
  • Ketika masuk di kota makkah
  • Dan ketika hendak wukuf di arofah
  • Ketika mau towaf dan sya’i
  • Ketka mau masuk ke kota madinah.
  • Dan ketika ingin memasuki tempat diantar muzdalifah dan Mina
  • Ketika mau melempar jumroh.

Demikianlah Note Tentang “Wudhu dan mandi Besar” sengaja saya jelaskan secara simple sekedar Inti-intinya saja karena terbatasnya waktu. Mudah-mudahan bermanfaat. Amiinn barokallahu fiik…
Kalau kalian masih belum tau bagaimana Niat wudhu dan mandi besar silakan Komentar di bawah ini………
Atau untuk teman-teman saya bisa Tanya saat disekolah atau dengan SMS, telpon atau via Email..
Atau ada yang kurang jelas silakan saja bertanya, saya akan mencoba menjawabnya…….!!!!
Karena Bentar Lagi  Memasuki Puasa Ramadhan Insyaallah Note Selanjutnya Akan Menjelaskan Tentang " Puasa" Dan Permasalahan-Permasalahan Yang Ada Dalam Puasa.
Terima Kasih…

Terima kasih sudah berkunjung ke blog Kholidil Amin

Blog ini menjadi etalase Kholidil Amin untuk saling berbagi | Untuk kritik dan saran kepada Kholidil Amin silakan teman-teman bisa berkomentar di kolom komentar | BERDAYA

✒ Siapa Kholidil Amin ?
Kholidil Amin adalah penulis dan peneliti pemula. Menulis dan melakukan penelitian menjadi hobinya. Kholidil Amin memiliki ketertarikan dan antusiasme dalam bidang ilmu komunikasi seperti komunikasi massa, public relations, communication & innovation dan science communication. Kholidil Amin juga orang yang senang untuk berbagi dengan para temannya tentang penelitian, kompetisi ilmiah dan organisasi. Media sosial menjadi sarana untuk dapat berbagi ke khalayak yang lebih luas.

✒ Motto dari Kholidil Amin ?
"Jadilah berilmu dan berakhlak baik, maka kita akan menjadi mulia apapun pekerjaan kita. Tuhan akan mengangkat derajat orang yang berilmu dan berakhlak baik" (Kholidil Amin)

---------------------------------
Social Media
LinkedIn: http://linkedin.com/in/kholidilamin
Instagram: http://instagram.com/kholidilamin
Twitter: http://twitter.com/kholidilamin
Facebook: http://facebook.com/kholidilamin


Best Regards,


Kholidil Amin

1 komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.